#include <cstdlib>
#include <iostream>
using namespace std;
int main(int argc, char *argv[])
{
int a;
int b;
int temp;
cout <<"Masukkan nilai a : ";
cin >> a;
cout <<"Masukkan nilai b : ";
cin >> b;
temp=a;
a=b;
b=temp;
cout <<"Isi gelas a adalah "<<a<<endl;
cout <<"Isi gelas b adalah "<<b<<endl;
system("PAUSE");
return EXIT_SUCCESS;
}
kemajuan technology information
Selasa, 26 Maret 2013
TUGAS KE II
Dari posting sebelumnya yang berisi pengertian interpreter,compiler,tipe
data dll.
Untuk kali ini saya akan melanjutkan ke tuttorial pemrograman C++ untuk membuat program kalkulator sederhana dan program sederhana dan program pengurutan data dengan 3 inputan data, langsung saja kita membuat program seperti berikut,
untuk program kalkulator sederhana adalah
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
#include <stdio.h>
int main() {
int a;
int b;
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "zuhdana fany fendriansyah";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "20120335032";
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "masukkan nilai a :" ;
cin >> a;
cout << "masukkan nilai b :" ;
cin >> b;
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << a << "+" << b << "=" << a+b;
cout << endl;
cout << a << "-" << b << "=" << a-b;
cout << endl;
cout << a << "*" << b << "=" << a*b;
cout << endl;
cout << a << "/" << b << "=" << a/b;
cout << endl;
cout << "____________________________";
getch();
}
untuk program pengurutan data adalah
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>
int main(){
int a;
int b;
int c;
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "zuhdana fany fendriansyah";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "20120335032";
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout<<"masukkan nilai a:";
cin>>a;
cout<<"masukkan nilai b:";
cin>>b;
cout<<"masukkan nilai c:";
cin>>c;
cout<<endl;
cout<<"____________________________";
cout<<endl;
cout<<endl;
if(b>a && c<b && c>a ){
cout<<"nilai besar : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<c ;
}
if(b<a && a>c && c>b){
cout<<"nilai besar : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<c ;
}
if(c>a && a<b && c>b){
cout<<"nilai besar : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<b ;
}
if(b>a && a>c && c<a){
cout<<"nilai besar : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<a ;
}
if(a>c && b>c && a>b){
cout<<"nilai besar : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<b ;
}
if(c>a && a>b && b<c){
cout<<"nilai besar : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<a ;
}
cout<<endl;
cout<<"____________________________";
getch();
}
Untuk kali ini saya akan melanjutkan ke tuttorial pemrograman C++ untuk membuat program kalkulator sederhana dan program sederhana dan program pengurutan data dengan 3 inputan data, langsung saja kita membuat program seperti berikut,
untuk program kalkulator sederhana adalah
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
#include <stdio.h>
int main() {
int a;
int b;
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "zuhdana fany fendriansyah";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "20120335032";
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "masukkan nilai a :" ;
cin >> a;
cout << "masukkan nilai b :" ;
cin >> b;
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << a << "+" << b << "=" << a+b;
cout << endl;
cout << a << "-" << b << "=" << a-b;
cout << endl;
cout << a << "*" << b << "=" << a*b;
cout << endl;
cout << a << "/" << b << "=" << a/b;
cout << endl;
cout << "____________________________";
getch();
}
untuk program pengurutan data adalah
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>
int main(){
int a;
int b;
int c;
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "zuhdana fany fendriansyah";
cout << endl;
cout << endl;
cout << "20120335032";
cout << endl;
cout << "____________________________";
cout << endl;
cout << endl;
cout<<"masukkan nilai a:";
cin>>a;
cout<<"masukkan nilai b:";
cin>>b;
cout<<"masukkan nilai c:";
cin>>c;
cout<<endl;
cout<<"____________________________";
cout<<endl;
cout<<endl;
if(b>a && c<b && c>a ){
cout<<"nilai besar : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<c ;
}
if(b<a && a>c && c>b){
cout<<"nilai besar : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<c ;
}
if(c>a && a<b && c>b){
cout<<"nilai besar : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<b ;
}
if(b>a && a>c && c<a){
cout<<"nilai besar : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<a ;
}
if(a>c && b>c && a>b){
cout<<"nilai besar : "<<a ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<b ;
}
if(c>a && a>b && b<c){
cout<<"nilai besar : "<<c ;
cout<<endl;
cout<<"nilai kecil : "<<b ;
cout<<endl;
cout<<"nilai tengah: "<<a ;
}
cout<<endl;
cout<<"____________________________";
getch();
}
Selasa, 19 Maret 2013
Macam-Macam Bahasa Pemrograman Komputer
Macam-Macam Bahasa Pemrograman Komputer
1. BahasaPemrograman HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalahsebuahbahasa markup yang digunakanuntukmembuatsebuahhalaman web danmenampilkanberbagaiinformasi di dalamsebuah browser Internet.
HTML saatinimerupakanstandar Internet yang didefinisikandandikendalikanpenggunaannyaoleh World Wide Web Consortium (W3C).
HTML berupakode-kode tag yang menginstruksikan browser untukmenghasilkantampilansesuaidengan yang diinginkan.
Sebuah file yang merupakan file HTML dapatdibukadenganmenggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer.
2. BahasaPemrograman PHP
PHPadalahbahasapemrograman script yang paling banyakdipakaisaatini.
PHP pertama kali dibuatolehRasmusLerdorfpadatahun 1995.Padawaktuitu PHP masihbernama FI (Form Interpreted), yang wujudnyaberupasekumpulan script yang digunakanuntukmengolah data form dari web.
PHP banyakdipakaiuntukmembuatsitus web yang dinamis, walaupuntidaktertutupkemungkinandigunakanuntukpemakaian lain.
PHP biasanyaberjalanpadasistemoperasilinux (PHP jugabisadijalankandengan hosting windows).
3. BahasaPemrograman ASP
ASPadalahsingkatandari Active Server Pages yang merupakansalahsatubahasapemograman web untukmenciptakanhalaman web yang dinamis.
ASP merupakansalahsatuprodukteknologi yang disediakanoleh Microsoft.
ASP bekerjapada web server danmerupakan server side scripting.
4. BahasaPemrograman XML
Extensible Markup Language (XML) adalahbahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untukmendeskripsikanberbagaimacam data.
XML menggunakan markup tags sepertihalnya HTML namunpenggunaannyatidakterbataspadatampilanhalaman web saja.
XML merupakansuatumetodedalammembuatpenanda/markup padasebuahdokumen.
5. BahasaPemrograman WML
WMLadalahkepanjangandari Wireless Markup Language, yaitubahasapemrograman yang digunakandalamaplikasiberbasis XML (eXtensible Markup Langauge).
WML iniadalahbahasapemrograman yang digunakandalamaplikasi wireless.
WML merupakananalogidari HTML yang berjalanpada protocol nirkabel.
6. BahasaPemrograman PERL
PerladalahbahasapemrogramanuntukmesindengansistemoperasiUnix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), jugatersediauntuksistemoperasiseperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, danPocketPC.
PERL merupakanbahasapemograman yang miripbahasapemograman C.
7. BahasaPemrograman CFM
Cfmdibuatmenggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio.
Syntax coldfusionberbasis html.
8. BahasaPemrogramanJavascript
Javascriptadalahbahasa scripting yang handal yang berjalanpadasisi client.
JavaScript merupakansebuahbahasa scripting yang dikembangkanoleh Netscape.
Untukmenjalankan script yang ditulisdengan JavaScript kitamembutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampumenjalankan JavaScript.
9. BahasaPemrograman CSS
Cascading Style Sheets (CSS) adalahsuatubahasastylesheet yang digunakanuntukmengaturtampilansuatudokumen yang ditulisdalambahasa markup.
Penggunaan yang paling umumdari CSS adalahuntukmemformathalaman web yang ditulisdengan HTML dan XHTML.
Walaupundemikian, bahasanyasendiridapatdipergunakanuntuksemuajenisdokumen XML termasuk SVG dan XUL.
Spesifikasi CSS diaturoleh World Wide Web Consortium (W3C).
IDE Dan Macam-Macam IDE C++
Pengertian IDE Dan Macam-Macam IDE C++
Sebuah IDE, atau secara bebas dapat diterjemahkan sebagai Lingkungan Pengembangan Terpadu, setidaknya memiliki fasilitas:
- Edior, yaitu fasilitas untuk menuliskan kode sumber dari perangkat lunak.
- Compiler, yaitu fasilitas untuk mengecek sintaks dari kode sumber kemudian mengubah dalam bentuk binari yang sesuai dengan bahasa mesin.
- Linker, yaitu fasilitas untuk menyatukan data binari yang beberapa kode sumber yang dihasilkan compiler, sehingga data-data binari tersebut menjadi satu kesatuan dan menjadi suatu program komputer yang siap dieksekusi.
- Debuger, yaitu fasilitas untuk mengetes jalannya program, untuk mencari kesalahan yang terdapat dalam program.
Tipe Data Dalam Bahasa C++
Tipe Data Dalam BahasaC++
Data merupakan suatu nilai yang bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel. Konstanta menyatakan nilai yang tetap, sedangkan variabel menyatakan nilai yang dapat diubah-ubah selama eksekusi berlangsung,
Data berdasarkan jenisnya dapat dibagi menjadi lima kelompok, yang dinamakan sebagai tipe data dasar. Kelima tipe data dasar adalah:
- Bilangan bulat (integer)
- Bilangan real presisi-tunggal
- Bilangan real presisi-ganda
- Karakter
- Tak-bertipe (void), keterangan lebih lanjut tentang void dijelaskan dalam Bab V.
Kata-kunci yang berkaitan dengan tipe data dasar secara berurutan di antaranya adalah int (short int, long int, signed int dan unsigned int), float, double, dan char.
Tabel 2-1 memberikan informasi mengenai ukuran memori yang diperlukan dan kawasan dari masing-masing tipe data dasar.
Tabel 2-1. Ukuran memori untuk tipe data
Untuk tipe data short int, long int, signed int dan unsigned int,
maka ukuran memori yang diperlukan serta kawasan dari masint-masing tipe
data adalah sebagai berikut :
Tipe Total bit Kawasan Keterangan
short int 16 -32768 s/d 32767 short integer
long int 32 -2147483648 s/d 2147483647 long integer
signed int 32 -2147483648 s/d 2147483647 biasa disingkat dengan int
unsigned int 32 0 s/d 4294967295 bilangan int tak bertanda
Catatan :
§ Ukuran
dan kawasan dari masing-masing tipe data adalah bergantung pada jenis
mesin yang digunakan (misalnya mesin 16 bit bisa jadi memberikan hasil
berbeda dengan mesin 32 bit).
2.2 Variabel
2.2.1 Aturan Pendefinisan Variabel
Aturan
penulisan pengenal untuk sebuah variabel, konstanta atau fungsi yang
didefinisikan oleh pemrogram adalah sebagai berikut :
§ Pengenal harus diawali dengan huruf (A..Z, a..z) atau karakter garis bawah ( _ ).
§ Selanjutnya dapat berupa huruf, digit (0..9) atau karakter garis bawah atau tanda dollar ($).
§ Panjang pengenal boleh lebih dari 31 karakter, tetapi hanya 31 karakter pertama yang akan dianggap berarti.
§ Pengenal tidak boleh menggunakan nama yang tergolong sebagai kata-kata cadangan (reserved words) seperti int, if, while dan sebagainya.
2.2.2 Mendeklarasikan Variabel
Variabel
digunakan dalam program untuk menyimpan suatu nilai, dan nilai yang ada
padanya dapat diubah-ubah selama eksekusi program berlangsung. Variabel
yang akan digunakan dalam program haruslah dideklarasikan terlebih
dahulu. Pengertian deklarasi di sini berarti memesan memori dan
menentukan jenis data yang bisa disimpan di dalamnya.
Bentuk umum deklarasi variabel:
Pada
pendeklarasian varibel, daftar-variabel dapat berupa sebuah variabel
atau beberapa variabel yang dipisahkan dengan koma. Contoh:
int var_bulat1;
float var_pecahan1, var_pecahan2;
2.2.3 Memberikan Nilai ke Variabel
Untuk memberikan nilai ke variabel yang telah dideklarasikan, maka bentuk umum pernyataan yang digunakan adalah :
Contoh:
int var_bulat = 10;
double var_pecahan = 10.5;
2.2.4 Inisialisasi Variabel
Adakalanya dalam penulisan program, setelah dideklarasikan, variabel langsung diberi nilai awal. Sebagai contoh yaitu variabel nilai :
int nilai;
nilai = 10;
Dua pernyataan di atas sebenarnya dapat disingkat melalui pendeklarasian yang disertai penugasan nilai, sebagai berikut :
int nilai= 10;
Cara
seperti ini banyak dipakai dalam program C, di samping menghemat
penulisan pernyataan, juga lebih memberikan kejelasan, khususnya untuk
variabel yang perlu diberi nilai awal (diinisialisasi).
2.3 Konstanta
Konstanta menyatakan nilai yang tetap. Berbeda dengan variabel, suatu
konstanta tidak dideklarasikan. Namun seperti halnya variabel, konstanta
juga memiliki tipe. Penulisan konstanta mempunyai aturan tersendiri,
sesuai dengan tipe masing-masing.
§ Konstanta karakter misalnya ditulis dengan diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal, contohnya : ‘A’ dan ‘@’.
§ Konstanta integer ditulis dengan tanda mengandung pemisah ribuan dan tak mengandung bagian pecahan, contohnya : –1 dan 32767.
§ Konstanta real (float dan double) bisa mengandung pecahan (dengan tanda berupa titik) dan nilainya bisa ditulis dalam bentuk eksponensial (menggunakan tanda e), contohnya : 27.5f (untuk tipe float) atau 27.5 (untuk tipe double) dan 2.1e+5 (maksudnya 2,1 x 105 ).
§ Konstanta string merupakan deretan karakter yang diawali dan diakhiri dengan tanda petik-ganda (“), contohnya :“Pemrograman Dasar C”.
2.4 Operator
Operator merupakan simbol atau karakter yang biasa dilibatkan dalam
program untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi, seperti
menjumlahkan dua buah nilai, memberikan nilai ke suatu variabel,
membandingkan kesamaan dua buah nilai. Sebagian operator C tergolong
sebagai operator binary, yaitu operator yang dikenakan terhadap dua buah
nilai (operand). Contoh :
a + b
Simbol + merupakan operator untuk melakukan operasi penjumlahan dari kedua operand-nya (yaitu a dan b). Karena operator penjumlahan melibatkan dua operator ini tergolong sebagai operator binary.
-c
Simbol -
(minus) juga merupakan operator. Simbol ini termasuk sebagai operator
unary, yaitu operator yang hanya memiliki sebuah operand (yaitu c pada contoh ini).
2.4.1. Operator Aritmatika
§ Operator untuk operasi aritmatika yang tergolong sebagai operator binary adalah :
* perkalian
/ pembagian
% sisa pembagian
+ penjumlahan
- pengurangan
§ Adapun operator yang tergolong sebagai operator unary.
- tanda minus
+ tanda plus
Contoh pemakaian operator aritmatika misalnya untuk memperoleh nilai diskriminan dari suatu persamaan kuadrat : D = b2 – 4ac
Operator
yang telah dituliskan di atas, yang perlu diberi penjelasan lebih
lanjut adalah operator sisa pembagian. Beberapa contoh berikut kiranya
akan memperjelas makna dari operator ini .
· Sisa pembagian bilangan 7 dengan 2 adalah 1 (7 % 2 à 1)
· Sisa pembagian bilangan 6 dengan 2 adalah 0 (6 % 2 à 0)
· Sisa pembagian bilangan 8 dengan 3 adalah 1 (8 % 3 à 2)
Kegunaan
operator ini diantaranya bisa dipakai untuk menentukan suatu bilangan
bulat termasuk ganjil atau genap, berdasarkan logika : “Jika bilangan
habis dibagi dua (sisanya nol), bilangan termasuk genap. Sebaliknya,
termasuk ganjil”.
2.4.2. Operator Penurunan dan Penaikan
Masih
berkaitan dengan operasi aritmatika, C menyediakan operator yang disebut
sebagai operator penaikan dan operator penurunan, yaitu :
++ operator penaikan
– operator penurunan
Operator
penaikan digunakan untuk menaikkan nilai variabel sebesar satu.
Penempatan operator terhadap variabel dapat dilakukan di muka atau di
belakangnya, contohnya :
x = x+1;
y = y+1;
Bisa ditulis menjadi :
++x;
–y;
atau :
x++;
y–;
bergantung
pada kondisi yang dibutuhkan oleh pemrogram. Di bawah ini adalah
contoh yang akan menunjukkan perbedaan pemakaian dan hasil dari ++x dengan x++ (atau pemakaian y– dengan –-y).
Tabel di bawah ini memberikan penjelasan mengenai prioritas dari
masing-masing operator. Operator yang mempunyai prioritas tinggi akan
diutamakan dalam hal pengerjaan dibandingkan dengan operator yang
memiliki prioritas lebih rendah.
0
false
false
false
EN-US
X-NONE
X-NONE
MicrosoftInternetExplorer4
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:”Table Normal”;
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:”";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin:0cm;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:”Times New Roman”,”serif”;}
Prioritas Operator urutan pengerjaan
Tertinggi ( ) dari kiri ke kanan
! ++ – + - dari kanan ke kiri *)
* / % dari kiri ke kanan
+ - dari kiri ke kanan *)
Terendah = += -= *= /= %= dari kanan ke kiri
*) Bentuk unary + dan unary – memiliki prioritas yang lebih tinggi daripada bentuk binary + dan binary
Konsep Bahasa Compiler dan Interpreter
pengertian dan konsep bahasa compiler dan interpreter
Interpreter adalah perangkat lunak yang mampu mengeksekusi
code program (yang ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam
bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut.
Perintah-perintah yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris demi
baris, sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut. Proses ini
sangat berbeda dengan compiler, dimana pada compiler, hasilnya sudah langsung
berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa mesin, dimana proses
penterjemahan dilaksanakan sebelum program tersebut dieksekusi.
Interpreter atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Juru Bahasa berbeda
dengan Translator atau penterjemah dalam segi media yang dipakai untuk
menerjemahkan. Interpreter akan menterjemahkan bahasa sumber ke dalam bahasa
sasaran secara langsung atau orally sementara translator akan menerjemahkan
bahasa sumber ke bahasa sasaran secara tertulis.
Java dijalankan menggunakan
interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code
Java yang telah dikompilasi
menjadi Java bytecodes dapat
dijalankan pada platform yang berbeda-beda.
Bahasa Pemrograman Menggunakan Interprenter
Bahasa pemrograman yang menggunakan interpreter cenderung membutuhkan softwere simulasi yang besar untuk operasi primitive,manajemen penyimpanan, dan fitur-fitur bahasa. Translator untuk bahasa pemrograman yang mengunakan interprenter cenderung lebih sederhana, dengan kompleksitas implementasi datang dari softwere simulasi. Contoh bahasa pemrograman yang menggunakan interprenter adalah LISP, ML,BASIC, dan SmallTalk.
Sedangkan Compiler sendiri adalah program sistem yang digunakan
sebagai alat bantu dalam pemrogaman.Perangkat lunak yang melakukan proses
penterjemahan code (yang dibuat programmer) ke dalam bahasa mesin. Hasil dari
terjemahan ini adalah bahasa mesin. Pada beberapa compiler, output berupa
bahasa mesin dilaksanakan dengan proses assembler yang berbeda.
Bertahun tahun pemrograman bahasa tingkat tinggi (high level
languange-HLL) telah dikenal luar di lingkungan pemrograman komputer karena
kemudahan dalam pembuatannya. Beberapa tahun terakhir ada dua faktor yang
menjadi perhatian dalam pengembangan program, yaitu : protabilitas dan
pemeliharaan program. Seperti diketahui komputer tidak ‘mengenal’ HLL, sehingga
diperlukan suatu konversi ke dalam bahasa mesin.
Compiler adalah suatu program yang melakukan proses translasi dari
HLL ke dalam bahasa mesin di komputer. Disamping program translasi, compiler
juga mempunyai beberapa fungsi penting, seperti diagnostik, contohnya kemampuan
pendeteksian error/kesalahan. Pelannggaran spesifikasi HLL akan terdeteksi dan
dilaporkan kepada programmer oleh compiler agar seger diperbaiki hingga
mempermudah pembentukan machine language equivalent.Bahasa Pemrograman Menggunakan Compiler
Translator yang digunakan untuk bahasa pemrograman yang menggunakan compiler merupakan translator yang besar dan kompleks, dan penekanan pada translasi untuk dapat di eksekusi seefisien mungkin.
contoh bahasa pemrograman yang menggunakan compiler adalah C++, FORTRAN, PASCAL.
perkembangan informasi teknologi
Perkembangan Informasi Teknologi
Perkembangan informasi teknologi
sangat pesat bahkan di pelosok-pelosok yang dulunya belum merasakan
teknologi pun sekarang bisa menikmati layanan informasi teknologi scara
online.
Teknologi informasi muncul sebagai
akibat semakin merebaknya globalisasi dalam kehidupan organisasi, semakin
kerasnya persaingan bisnis, semakin singkatnya siklus hidup barang dan jasa
yang ditawarkan, serta meningkatnya tuntutan selera konsumen terhadap produk
dan jasa yang ditawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, perusahaan mencari
terobosan baru dengan memanfaatkan teknologi. Teknologi diharapkan dapat
menjadi fasilitator dan interpreter. Semula teknologi informasi digunakan hanya
terbatas pada pemrosesan data. Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi
tersebut, hampir semua aktivitas organisasi saat ini telah dimasuki oleh
aplikasi dan otomatisasi teknologi informasi.
Teknologi informasi didefinisikan sebagai perpaduan antara teknologi komputer dan telekomunikasi
dengan teknologi lainnya seperti perangkat keras, perangkat lunak, database,
teknologi jaringan, dan peralatan telekomunikasi lainnya. Selanjutnya, teknologi
informasi dipakai dalam sistem informasi organisasi untuk menyediakan informasi
bagi para pemakai dalam rangka pengambilan keputusan.
Ada berbagai macam sistem informasi
dengan menggunakan teknologi informasi yang muncul, antara lain Electronic
Data Processing Systems, Data Processing Systems (DPS), Decision Support
System (DSS), Management Information System (MIS), Executive Information
Systems (EIS), Expert System (ES) dan Accounting Information System
(AIS) (Bodnar, 1998). Saluran komunikasi yang dapat digunakan untuk
berkomunikasi adalah standard telephone lines, coaxial cable, fiber optics,
microwave systems, communications satellites, cellular radio and telephone. Sedangkan
konfigurasi jaringan yang dapat dipakai untuk berkomunikasi adalah Wide Area
Network (WAN), Local Area Network (LAN), dan Client/Server Configurations
(Romney, 2000).
EDP adalah penggunaan teknologi
komputer untuk menyelenggarakan pemrosesan data yang berorientasi pada
transaksi organisasi. Sistem ini digunakan untuk mengolah data transaksi yang
sifatnya rutin (sehari-hari). Sistem ini tidak dapat membantu pekerjaan pihak
manajemen yang berkaitan dengan pengambilan keputusan. Sistem ini hanya
bermanfaat untuk meningkatkan ketepatan waktu dan frekuensi penyajian laporan.
Secara fundamental, EDP merupakan aplikasi system informasi akuntansi dalam
setiap organisasi. Istilah data processing (DP) sebenarnya sama dengan EDP.
MIS merupakan penggunaan teknologi komputer untuk menyediakan informasi yang berorientasi pada manajemen level
menengah. MIS mengakui adanya kenyataan bahwa para manajer dalam suatu
organisasi membutuhkan informasi dalam rangka pengambilan keputusan dan bahwa
sistem informasi berbasis komputer dapat membantu penyediaan informasi bagi
para manajer.
DSS adalah suatu sistem informasi
yang datanya diproses dalam bentuk pembuatan keputusan bagi pemakai akhir.
Karena berorientasi pada pemakai akhir, maka DSS membutuhkan penggunaan
model-model keputusan dan database khusus yang berbeda dengan sistem DP.
DSS diarahkan pada penyediaan data yang nyata, khusus, dan informasi yang tidak
rutin yang diminta oleh manajemen. DSS dapat digunakan untuk menganalisis
kondisi pasar sekarang atau pasar potensial. DSS juga dapat membantu mengubah
proses bisnis, dimana umumnya manajer membuat semua keputusan, namun dengan
adanya teknologi informasi seperti decision support tools, access
database, dan modelling software, pengambilan keputusan menjadi
bagian setiap orang.
ES merupakan sistem informasi yang
berbasis pada pengetahuan yang menggunakan pengetahuan tentang bidang aplikasi
khusus untuk menjalankan kegiatan sebagai konsultan ahli bagi pemakai akhir.
Seperti DSS, ES membutuhkan penggunaan model-model keputusan manajemen dan database
khusus. Tidak seperti DSS, ES juga membutuhkan pengembangan basis
pengetahuan dan inference engine. Jika DSS membantu manajemen dalam
rangka pengambilan keputusan, maka ES membuat keputusan tersebut.
EIS merupakan suatu sistem informasi
yang berkaitan dengan kebutuhan manajemen puncak mengenai informasi strategik
dalam proses pengambilan keputusan strategik. Sedangkan AIS merupakan sebuah
sistem yang menyediakan informasi bersifat keuangan dan non keuangan bagi para
pengambil keputusan. Penggunaan teknologi informasi pada aktivitas perusahaan
seperti pada value chain dapat menghasilkan beberapa keuntungan, seperti
penghematan biaya, percepatan waktu operasi, peningkatan produktivitas,
percepatan waktu pengiriman barang dan jasa kepada pelanggan, serta peningkatan
nilai barang dan jasa yang tinggi pada pelanggan.
Salah satu teknologi informasi yang
tidak kalah pentingnya adalah pemakaian Electronic Data Interchange (EDI).
EDI adalah komunikasi antar komputer dengan tujuan meningkatkan efektivitas dan
mengurangi pekerjaan yang sifatnya klerikal. Hansen dan Hill (1989)
mendefinisikan EDI sebagai pergerakan dokumen bisnis dalam format terstruktur
antara berbagai patner bisnis dalam suatu organisasi. Dengan EDI, dokumen yang
diterima dapat memerintahkan komputer secara otomatis. EDI yang terintegrasi
memberikan peluang pada manajer untuk berkonsentrasi penuh pada pengambilan
keputusan strategik dan meningkatkan kemampuan dalam pengendalian beberapa
aktivitas.
Teknologi akan terus berkembang.
Teknologi informasi yang kuat akan menjadi competitive edge bagi
perusahaan dan sekaligus menjadi entry barrier (Fasio, 1994). Bagi
organisasi yang ingin maju dan berkembang, tidak ada alasan untuk tidak menggunakan
teknologi sepanjang hal itu dapat mempermudah perusahaan menyesuaikan diri
dengan lingkungannya (Hanscombe, 1989).
Langganan:
Postingan (Atom)